Udara pagi berhembus agak dingin, langit tidak sebiru kemarin, masih terlihat tipis awan abu-abu sisa hujan. Air di sini sangat melimpah, jernih, bening, dingin bila tangan dicelupkan ke dalamnya. Desa Sumberdodol Kecamatan Panekan, menjadi bumi perkemahan Penggalang Ramu Pramuka SMPIT Baitul Quran Al Jahra Magetan. Dimulai Jumat, 6 Mei 2016 pagi sampai Ahad, 8 Mei 2016, akhirnya keduapuluh satu Pramuka lolos menjadi Penggalang Rakit.
Selama tiga hari dua malam, semua Pramuka dan pembina melaksanakan kegiatan bersama dengan ceria, akrab tetapi tetap serius. Mendirikan tenda, materi ruang, praktek, upacara, baris berbaris, api unggun, pentas seni, tanpa mengurangi khusyu'nya shalat lima waktu, tilawah, shalat lail juga. Namanya juga kemah Pramuka santri.
Acara paling mengharukan, ketika santri harus bangun malam pukul dua dinihari untuk perjalanan dan mencari badge. Semua santri harus dalam keadaan wudhu dan telah shalat malam.
Menjadi Pramuka adalah menjadi pandu untuk Indonesia, jayalah Pramuka Indonesia.
0 Comments